Kisah Adi

Masa Kecil yang Terluka

Adi lahir di tahun 1991, di tengah keluarga yang tergolong ekonomi menengah ke bawah. Meskipun hidup sederhana, orang tua Adi selalu berusaha memberikan yang terbaik untuknya.

Namun, masa kecil Adi tidak selalu menyenangkan. Ia sering dimarahi oleh orang tuanya. Orang tua Adi sering merasa kecewa dengan Adi karena ia tidak selalu mendapatkan nilai yang bagus di sekolah dan sering membuat ulah.

Sering dimarahi orang tua membuat Adi merasa tidak dicintai dan tidak dihargai. Ia merasa rendah diri dan tidak percaya diri. Adi juga menjadi mudah marah dan agresif.

Suatu hari, Adi dimarahi oleh orang tuanya karena ia pulang sekolah terlambat. Adi merasa sangat marah dan kesal. Ia pun kabur dari rumah dan pergi entah ke mana.

Adi berkeliaran tanpa tujuan. Ia merasa sangat sedih dan kesepian. Ia tidak tahu harus ke mana dan harus berbuat apa.

Hati kecil Adi mulai diliputi rasa penyesalan. Ia sadar bahwa ia telah melakukan kesalahan. Ia pun memutuskan untuk kembali ke rumah.

Ketika Adi sampai di rumah, ia melihat orang tuanya sedang duduk di teras dengan wajah yang sedih dan cemas. Adi langsung memeluk orang tuanya dan meminta maaf atas kesalahannya.

Orang tua Adi pun memaafkan Adi. Mereka mengatakan bahwa mereka mencintainya dan selalu ingin yang terbaik untuknya. Orang tua Adi juga berjanji untuk tidak akan pernah lagi memarahinya dengan cara yang kasar.

Adi merasa sangat bahagia dan lega. Ia berjanji kepada dirinya sendiri untuk menjadi anak yang lebih baik dan tidak akan pernah lagi membuat orang tuanya kecewa.